Pagetoon Pagetoon
Baca Komik Gratis setiap hari di Pagetoon

Masuk ke akun Anda

Lupa sandi?
Do not have an account? Mendaftar

Buat akun sekarang

Sudah punya akun? Masuk
Pagetoon
Baca Komik Gratis setiap hari di Pagetoon

Bagikan kenangan Anda, terhubung dengan orang lain, dapatkan teman baru

Pagetoon adalah perpaduan kata dari 'page' dan 'cartoon', yang berarti kartun atau komik yang dapat dinikmati online dalam bentuk website.

Rank Halaman

See all

Halaman

See all

Pro Member

See all

Donasi

See all

Trending Hastag

See all

TOP MENU

See all
Beranda
Halaman Utama
Buka
Ranking
Peringkat Terbaik
Buka
Grup
Lihat Semua Grup
Buka
Donasi
Lihat Semua Donasi
Buka
See all
Berita Terbaru
  • heyyy
    heyyy
    Like
    1
    0 Komentar 0 Bagikan 11308 x Tayang 0 Ulasan
  • Episode: 5

    Buaarrrr Sara yang sedang minum pun menyemburkan air dari mulutnya.. Baju ibunya Nata menjadi basah..

    Aduh maaf bu tadi ada kecoa lewat…
    Hah kecoa serius kamu.. Iyaaa bu..

    Aduh Nata tolong diperhatikan kebersihan kantor kok bisa da kecoak di dalam kantor ini…

    Iya bu nanti akan saya suruh petugas kebersihan agar lebih teliti lagi..

    Maaf bu jadi basah.. Ahhh gpp kok nak Sara.. Oh ya Nata tolong syal ibu ini antar ke tukang laundy ya.. Bau jigong gak tahan ibu..

    Sara pun terdiam dan menundukkan kepadanya..

    Dah ya ibu mau pulang dulu ganti baju…
    Baik bu hati-hati dijalan, ujar Nata..

    Ihh gila pasti kamu ngelap liur mu pakai syal ibu ya kan, ujar Nata sambil memandang wajah Sara.

    Hehe maaf aku kira tadi kain buat bersih-bersih..

    untung saja ibu tidak tahu perbuatanmu itu.. Jika tidak maka gagal menjadi menantu..
    Apa!! Sara pun mendekati Nata..
    Uhmm..
    Apaan sih,, ya hanya cowok bodoh yang menolak wanita secantik kamu..

    Tapi aku jorok ..
    Gpp aku juga kadang lebih jorok dari mu..

    Hah yang bener aja kamu jorok apanya..
    Sebenarnya tadi pagi adalah mandi pertama kali dalam bulan ini.. Hehehe

    Jadi kamu mandi karena ada aku di sana..
    Iyaa hehe, mana kolor ku belum diganti..
    Pantes aja ada bau-bau kurang enak ternyata bau kolor mu itu..

    Maafkan aku tapi aku berjanji akan berubah demi kamu..
    Aku harap kamu akan menepati janji mu itu..

    Serahkan padaku aku akan menepatinya dengan baik..

    Jangan Cuma aku saya, kamu juga harus berubah menjadi wanita yang elegan dan baik agar bisa membalaskan dendam pada Kakakmu yang jahat itu..

    Oke mari kita sama-sama saling menepati janji itu..

    Kamu habis makan bakso ya.. Iya donk kamu mau.. Nih ada sisanya..

    Tapi tinggal kuahnya saja.. Gpp dari pada gak ada sama sekali..
    Iya juga ya.. Yaudah sini..

    Hmm enak juga bakso ini.. Pasti Nadia yang pesan ya..

    Iya bener banget, pasti kamu sering juga ya makan bakso ini..

    Hampir setiap hari aku memakan makanan ini dan aku tidak pernah bosan.. Hanya saja entah mengapa aku merasa ada cokelat didalam kuah bakso ini..

    Eeeee kayaknya itu bukan cokelat deh..
    Terus apa sih?
    Tadi ada cicak diatas sana, mungkin saja eek cicak yang jatuh kedalam mangkok itu..

    Heeeehh weeeekk kenapa baru saja kamu katakan padaku.. Habisnya kamu langsung makan aja sih..

    Hahahahaha

    Tidaaaaaaaaaaak !!!!
    Gimana rasanya makan eek cicak enak gak sayang! Wkwkwk

    Rasanya kurang menyenangkan, ada asam manis.. Kamu mau coba??

    Weeek cukup kamu saja yang merasakan rasanya makan eek cicak wkwkwk..
    Aku ingin mengajakmu ketaman ujar Nata kepada ku. Jantungku mulai berdetak dengan sangat cepat. Dia menggenggam tangan ku. Sesampainya ditaman itu Nata mengatakan Jika dia pernah berciuman di Tempat ini.

    Aku pernah mencium seorang wanita di taman ini.. Hahaha masa sih, aku gak pecaya sama kamu.

    Hah jangan meragukan pria tampan seperti ku ini, aku bisa mendapatkan wanita hanya beberapa detik saja.

    Ahh mana bisa ku percaya jika kamu tidak pernah membuktikannya..
    Yaudah sini aku buktikan, ujar Nata sambil mencari-cari wanita yang cantik di taman itu.

    Namun di taman itu hanya ada sekumpulan perempuan tua yang berumur 70 tahun.
    Tiba-tiba seorang Nenek bernama Rita mengampiri Nata. Sedang cari apa disini Nah kok dari tahu kayak mencari sesuatu..

    Ehh gak nek lagi nyari cewek buat diajak malam minggu nanti..

    Hmmm, kamu tahu aku sudah lama sekali tidak melihat cowok setampan dirimu. Nenek itu menggandeng tangan Nata dengan mesra. Dari kejauhan aku tak bisa menahan tawa ku …
    Eeee maaf nek, aku cari yang cantik dan seumuran denganku. Ahh tenang aku adalah wanita paling cantik di tempat ini. Dulu aku idola di kampung ini..

    Tiba-tiba si Nenek berbisik di Telinga Nata..
    “Sayang aku masih perawan”

    Uhuukkk Nata tersedak…
    Apa nek?

    Aku masih perawan dan aku rela disentuh olehmu.. Jangan aku tidak pantas nek, ujar Nata sambil memberi kode kepadaku..

    Nenek itu membawa Nata ke bawah pondok yang ada di taman itu.. Jangan nek aku mau pulang.. Ehh ayo pulang kerumah saya saja biar lebih puas, ujar si nenek..

    Braaaakk aku pun mendobrak pintu itu dan segera membawa Nata pergi menjauh dari Nenek itu..

    Kami berlari sekuat tenaga hingga kakiku tersandung batu. Kami berdua terjatuh kesemak belukar. Saat terjatuh tubuhku menindih tubuh Nata. Dan dengan Spontan aku mencium bibirnya..

    “Muaaahhh”
    Kemudian Nata mendorongku
    Ahhh apa-apaan kamu.. Kamu pikir aku menyukaimu.. Pergi kau dasar tak beguna.

    Ternyata inilah karakter dari Nata..

    Rupanya selama ini dia hanya melampiaskan amarahnya padaku.

    Dengan air mata yang menetes aku berlari meninggalkannya..
    Betapa bodohnya aku telah percaya pada manusia..

    YA Tuhan kembalikan aku seperti semula.. Mengapa aku tetap merasakan kisah yang menyedihkan ini..

    Tiba-tiba aku mendengar suara dari belakangku. “Gak bisa lagi”

    Hah! Aku menoleh kebelakang dan kulihat seorang wanita cantik berambut panjang sedang duduk di kursi.

    Kamu siapa?
    Kenalin aku tasya. Kamu berada di dunia ini diberikan hadiah spesial untuk menuntaskan sesuatu yang belum tercapai disaat kamu masih hidup.

    Maksudmu aku harus membalaskan semua dendamku …

    Duh bukan itu deh, maksudku selama hidup pasti ada beberapa hal yang ingin kamu lakukan namun tidak sempat karena kamu telah pergi. Jadi kamu di berikan kesempatan sampai keinginan itu tercapai.
    Setelahnya kamu akan menuju alam baka.

    Apa ya yang paling kuinginkan aku masih harus mencarinya.. Yaudah aku akan membantumu untuk menemukannya..

    Tasya mengajakku jalan-jalan keliling dan kami sangat bahagia. Di malam harinya kami duduk berdua di sebuah kafe.

    Kamu makan apa, disini ada ayam goreng spesial enak banget.. Boleh deh aku 2 porsi ujar ku padanya..

    Haah! Dua porsi emang kamu sanggup makannya.. Aku lapar buanget jadi pasti sanggup..
    Ya baiklah.. Mbak 5 Porsi Ayam Spesial ya..

    Ok mbak ujar pelayan kafe..
    Hah! 5 porsi buat siapa aja tuh..

    Hmmm buat aku 3 dan kamu 2..
    Ternyata kamu jauh lebih mengerikan dari pada aku..

    Apakah kamu sama sepertiku.. Ujar ku bertanya pada tasya..

    Hmm gak aku manusia yang punya kemampuan khusus.. Jadi aku telah mengikutimu selama ini untuk membantumu..

    Wah syukurlah aku merasa sangat senang sekali ada yang membantu ku…

    #gantungan_kunci
    Episode: 5 Buaarrrr Sara yang sedang minum pun menyemburkan air dari mulutnya.. Baju ibunya Nata menjadi basah.. Aduh maaf bu tadi ada kecoa lewat… Hah kecoa serius kamu.. Iyaaa bu.. Aduh Nata tolong diperhatikan kebersihan kantor kok bisa da kecoak di dalam kantor ini… Iya bu nanti akan saya suruh petugas kebersihan agar lebih teliti lagi.. Maaf bu jadi basah.. Ahhh gpp kok nak Sara.. Oh ya Nata tolong syal ibu ini antar ke tukang laundy ya.. Bau jigong gak tahan ibu.. Sara pun terdiam dan menundukkan kepadanya.. Dah ya ibu mau pulang dulu ganti baju… Baik bu hati-hati dijalan, ujar Nata.. Ihh gila pasti kamu ngelap liur mu pakai syal ibu ya kan, ujar Nata sambil memandang wajah Sara. Hehe maaf aku kira tadi kain buat bersih-bersih.. untung saja ibu tidak tahu perbuatanmu itu.. Jika tidak maka gagal menjadi menantu.. Apa!! Sara pun mendekati Nata.. Uhmm.. Apaan sih,, ya hanya cowok bodoh yang menolak wanita secantik kamu.. Tapi aku jorok .. Gpp aku juga kadang lebih jorok dari mu.. Hah yang bener aja kamu jorok apanya.. Sebenarnya tadi pagi adalah mandi pertama kali dalam bulan ini.. Hehehe Jadi kamu mandi karena ada aku di sana.. Iyaa hehe, mana kolor ku belum diganti.. Pantes aja ada bau-bau kurang enak ternyata bau kolor mu itu.. Maafkan aku tapi aku berjanji akan berubah demi kamu.. Aku harap kamu akan menepati janji mu itu.. Serahkan padaku aku akan menepatinya dengan baik.. Jangan Cuma aku saya, kamu juga harus berubah menjadi wanita yang elegan dan baik agar bisa membalaskan dendam pada Kakakmu yang jahat itu.. Oke mari kita sama-sama saling menepati janji itu.. Kamu habis makan bakso ya.. Iya donk kamu mau.. Nih ada sisanya.. Tapi tinggal kuahnya saja.. Gpp dari pada gak ada sama sekali.. Iya juga ya.. Yaudah sini.. Hmm enak juga bakso ini.. Pasti Nadia yang pesan ya.. Iya bener banget, pasti kamu sering juga ya makan bakso ini.. Hampir setiap hari aku memakan makanan ini dan aku tidak pernah bosan.. Hanya saja entah mengapa aku merasa ada cokelat didalam kuah bakso ini.. Eeeee kayaknya itu bukan cokelat deh.. Terus apa sih? Tadi ada cicak diatas sana, mungkin saja eek cicak yang jatuh kedalam mangkok itu.. Heeeehh weeeekk kenapa baru saja kamu katakan padaku.. Habisnya kamu langsung makan aja sih.. Hahahahaha Tidaaaaaaaaaaak !!!! Gimana rasanya makan eek cicak enak gak sayang! Wkwkwk Rasanya kurang menyenangkan, ada asam manis.. Kamu mau coba?? Weeek cukup kamu saja yang merasakan rasanya makan eek cicak wkwkwk.. Aku ingin mengajakmu ketaman ujar Nata kepada ku. Jantungku mulai berdetak dengan sangat cepat. Dia menggenggam tangan ku. Sesampainya ditaman itu Nata mengatakan Jika dia pernah berciuman di Tempat ini. Aku pernah mencium seorang wanita di taman ini.. Hahaha masa sih, aku gak pecaya sama kamu. Hah jangan meragukan pria tampan seperti ku ini, aku bisa mendapatkan wanita hanya beberapa detik saja. Ahh mana bisa ku percaya jika kamu tidak pernah membuktikannya.. Yaudah sini aku buktikan, ujar Nata sambil mencari-cari wanita yang cantik di taman itu. Namun di taman itu hanya ada sekumpulan perempuan tua yang berumur 70 tahun. Tiba-tiba seorang Nenek bernama Rita mengampiri Nata. Sedang cari apa disini Nah kok dari tahu kayak mencari sesuatu.. Ehh gak nek lagi nyari cewek buat diajak malam minggu nanti.. Hmmm, kamu tahu aku sudah lama sekali tidak melihat cowok setampan dirimu. Nenek itu menggandeng tangan Nata dengan mesra. Dari kejauhan aku tak bisa menahan tawa ku … Eeee maaf nek, aku cari yang cantik dan seumuran denganku. Ahh tenang aku adalah wanita paling cantik di tempat ini. Dulu aku idola di kampung ini.. Tiba-tiba si Nenek berbisik di Telinga Nata.. “Sayang aku masih perawan” Uhuukkk Nata tersedak… Apa nek? Aku masih perawan dan aku rela disentuh olehmu.. Jangan aku tidak pantas nek, ujar Nata sambil memberi kode kepadaku.. Nenek itu membawa Nata ke bawah pondok yang ada di taman itu.. Jangan nek aku mau pulang.. Ehh ayo pulang kerumah saya saja biar lebih puas, ujar si nenek.. Braaaakk aku pun mendobrak pintu itu dan segera membawa Nata pergi menjauh dari Nenek itu.. Kami berlari sekuat tenaga hingga kakiku tersandung batu. Kami berdua terjatuh kesemak belukar. Saat terjatuh tubuhku menindih tubuh Nata. Dan dengan Spontan aku mencium bibirnya.. “Muaaahhh” Kemudian Nata mendorongku Ahhh apa-apaan kamu.. Kamu pikir aku menyukaimu.. Pergi kau dasar tak beguna. Ternyata inilah karakter dari Nata.. Rupanya selama ini dia hanya melampiaskan amarahnya padaku. Dengan air mata yang menetes aku berlari meninggalkannya.. Betapa bodohnya aku telah percaya pada manusia.. YA Tuhan kembalikan aku seperti semula.. Mengapa aku tetap merasakan kisah yang menyedihkan ini.. Tiba-tiba aku mendengar suara dari belakangku. “Gak bisa lagi” Hah! Aku menoleh kebelakang dan kulihat seorang wanita cantik berambut panjang sedang duduk di kursi. Kamu siapa? Kenalin aku tasya. Kamu berada di dunia ini diberikan hadiah spesial untuk menuntaskan sesuatu yang belum tercapai disaat kamu masih hidup. Maksudmu aku harus membalaskan semua dendamku … Duh bukan itu deh, maksudku selama hidup pasti ada beberapa hal yang ingin kamu lakukan namun tidak sempat karena kamu telah pergi. Jadi kamu di berikan kesempatan sampai keinginan itu tercapai. Setelahnya kamu akan menuju alam baka. Apa ya yang paling kuinginkan aku masih harus mencarinya.. Yaudah aku akan membantumu untuk menemukannya.. Tasya mengajakku jalan-jalan keliling dan kami sangat bahagia. Di malam harinya kami duduk berdua di sebuah kafe. Kamu makan apa, disini ada ayam goreng spesial enak banget.. Boleh deh aku 2 porsi ujar ku padanya.. Haah! Dua porsi emang kamu sanggup makannya.. Aku lapar buanget jadi pasti sanggup.. Ya baiklah.. Mbak 5 Porsi Ayam Spesial ya.. Ok mbak ujar pelayan kafe.. Hah! 5 porsi buat siapa aja tuh.. Hmmm buat aku 3 dan kamu 2.. Ternyata kamu jauh lebih mengerikan dari pada aku.. Apakah kamu sama sepertiku.. Ujar ku bertanya pada tasya.. Hmm gak aku manusia yang punya kemampuan khusus.. Jadi aku telah mengikutimu selama ini untuk membantumu.. Wah syukurlah aku merasa sangat senang sekali ada yang membantu ku… #gantungan_kunci
    Love
    1
    0 Komentar 0 Bagikan 11765 x Tayang 0 Ulasan
  • Episode: 4

    Horeee, aku sangat senang berkenalan denganmu.. Ujar Sara..

    Silahkan duduk dan nikmati pemandangan dari jendela..
    Nadia pun pergi keluar dari ruangan Nata..

    Wah indah sekali, suasana yang sangat berbeda dari masa yang dulu..

    Ahhh aku tak sabar ingin mencicipi bakso itu.. Aku yakin rasanya akan lebih enak dari pada di jaman dulu..

    Tak lama seorang pria datang membawa makanan dan secangkir teh hangat.

    Wah sepertinya sangat enak banget..
    Sara pun memakan bakso itu dengan lahap.. Uhmm sumpah ini enak banget.. Lebih enak dari yang pernah ku makan di jaman dulu..

    Hah, maksudnya !
    Rupanya ada Nadia di belakang Sara..

    Ehh maksudku bakso di kampung ku tahun lalu.. Hehehe

    Oohh iya ini gak usah diragukan lagi bakso paling enak dan paling laris disini mbak..
    Oh ya Nata kapan balik… ya mbak..

    Mungkin sebentar lagi akan keluar mbak silahkan tunggu saja..
    Ditempat lain Ana terus saja memikirkan kejadian tadi saat bertemu dengan Sara.

    Benar ga sih cewek itu Sara. Kayaknya gak deh, karena aku menyaksikan dia mati.

    Aku tanya david saja..
    Btw siapa itu david.. David adalah orang yang disuruh untuk menghabis nyawa Sara.

    Halo vid, dimana kamu?
    Dirumah nih, ada apa bu?

    Saya mau nanya, Sara beneran udah meinggalkan..

    Ya ampun bu kan ibu juga lihat mayatnya masa ibu bilang gitu..
    Emang ada apa bu?

    Ahh gak ada kok, yaudah ya sorry ganggu kamu..

    Tok tok…
    Iya siapa ? (Ana)

    Mida bu, oh anak mama udah datang dari Amerika.. Kenapa ga ngomong kamu, biar mama suruh Anton jemput kamu..

    Ahh gak usah bu, kebetulan pengen pulang sendiri tanpa bodyguard hehehe..
    Aku mau makan diluar mah.. Kangen sama makanan indonesia.. Iyaa iya sayang mama pengen banget makan bareng sama kamu..
    Ana dan anaknya yang bernama Mida masuk kedalam mobil untuk makam malam diluar..

    Kembali kepada Sara..

    Karena terlalu lama menunggu Sara tertidur di sofa dan kreaaakk..
    Pintu pun terbuka rupanya Nata baru saja selesai rapat..

    Nata kaget karena Sara tertidur dengan gaya yang cukup aneh di atas sofa…
    Dia tertawa terbahak-bahak hingga Sara terbangun dari tidurnya…

    Ehh maaf jadi ketiduran.. Sara pun duduk dan mengusap air liurnya yang menetes..

    Duh kamu, nih tisu lap liur kamu di sofa ku..
    Yaelah kamu kan banyak uang untuk beli sofa baru..

    Tapi aku sangat sayang sama sofa ini.. Menagapa kamu sangat menyayangi sofa ini..
    Aku sangat sayang lantaran ini terbatas dan hanya ada di sebuah desa terpencil..

    Jadi ini bukan sofa mahal?
    Bukan harganya hanya 4 juta tidak mahal. Akan tetapi perjuangan orang membuatnya sangat luar biasa.. Aku menyukai karya yang dibuat dengan susah payah..
    Jadi ini berharga bagiku..

    Baiklah aku akan menghapus air liur ku..
    Sara melihat syal yang ada di dekat sofa lalu diam-diam mengambilnya dan menggunakannya untuk mengelap air liurnya… tak lama setelah itu seorang wanita paruh baya datang dan memeluk Nata.. Hai anakku yang ganteng aku akan mengambil syalku yang tertinggal.

    Siapa itu ujar ibu nata menunjuk Sara dengan posisi seksi diatas sofa..
    Ehhh ini teman ku bu, perkenalkan namanya Sara..

    Hehh iya halo, Namaku Sara.. Ahh halo juga.. Tinggal dimana kamu cantik sekali, aku saja sampai kalah dengan kecantikanmu..

    Hahahaha aku tidak cantik ibu terlalu pandai memujiku hehehe, Sara pun tersipu malu..

    Beneren deh kamu canti sekali, pakai produk apa sih, kasih tahu dong rahasianya, ujar ibunya Nata..

    Natural aja bu gak pakai makeup,,,
    Jadi kamu gak pakai bedak..
    Gak pakai bu..
    Terus kamu gak pakai Ginju juga..

    Bener bu saya tidak menggunakan produk apapun semuanya natural saja..

    Hebat , rupanya anak lelakiku tidak salah memilih teman wanita…
    Kapan-kapan ajak dia makan malam dirumah kita, ujar ibunya Nata…

    Aduh buat apa bu saya diajak kerumah.. Hehe..

    Ya siapa tahu berminat jadi menantu..
    Hah! Ibu serius ingin menjadikan wanita ini sebagai menantu… ya aku serius ujar ibunya..

    Dia cantik nak, lihat badannya yang begitu bagus dan menggoda. Apa kamu tidak jatuh cinta padanya…

    Untuk sekarang belum bu, karena gadis ini masih belajar. Baiklah nona,mulai besok kamu akan belajar cara hidup sebagai Publik Figur dan orang keren…

    Hah! Buat apa bu?
    Ya akan kelak kau tidak malu jika bertemu dengan orang-orang penting di sini..
    Aku akan mengenalkan kamu dengan berbagai orang keren di kota ini..

    Ouhh ya sampai jumpa dilain hari.. Ibu Nata pun mengambil syalnya dan mengalungkannya dilehernya. Saat tiba di dalam lift..

    Hmm bau apa sih ini.. Kayak bau jigong deh.. Ibu nata pun kembali ke ruangan Nata…
    Nata kok syal ibu baujigong sih…

    #gantungan_kunci
    Episode: 4 Horeee, aku sangat senang berkenalan denganmu.. Ujar Sara.. Silahkan duduk dan nikmati pemandangan dari jendela.. Nadia pun pergi keluar dari ruangan Nata.. Wah indah sekali, suasana yang sangat berbeda dari masa yang dulu.. Ahhh aku tak sabar ingin mencicipi bakso itu.. Aku yakin rasanya akan lebih enak dari pada di jaman dulu.. Tak lama seorang pria datang membawa makanan dan secangkir teh hangat. Wah sepertinya sangat enak banget.. Sara pun memakan bakso itu dengan lahap.. Uhmm sumpah ini enak banget.. Lebih enak dari yang pernah ku makan di jaman dulu.. Hah, maksudnya ! Rupanya ada Nadia di belakang Sara.. Ehh maksudku bakso di kampung ku tahun lalu.. Hehehe Oohh iya ini gak usah diragukan lagi bakso paling enak dan paling laris disini mbak.. Oh ya Nata kapan balik… ya mbak.. Mungkin sebentar lagi akan keluar mbak silahkan tunggu saja.. Ditempat lain Ana terus saja memikirkan kejadian tadi saat bertemu dengan Sara. Benar ga sih cewek itu Sara. Kayaknya gak deh, karena aku menyaksikan dia mati. Aku tanya david saja.. Btw siapa itu david.. David adalah orang yang disuruh untuk menghabis nyawa Sara. Halo vid, dimana kamu? Dirumah nih, ada apa bu? Saya mau nanya, Sara beneran udah meinggalkan.. Ya ampun bu kan ibu juga lihat mayatnya masa ibu bilang gitu.. Emang ada apa bu? Ahh gak ada kok, yaudah ya sorry ganggu kamu.. Tok tok… Iya siapa ? (Ana) Mida bu, oh anak mama udah datang dari Amerika.. Kenapa ga ngomong kamu, biar mama suruh Anton jemput kamu.. Ahh gak usah bu, kebetulan pengen pulang sendiri tanpa bodyguard hehehe.. Aku mau makan diluar mah.. Kangen sama makanan indonesia.. Iyaa iya sayang mama pengen banget makan bareng sama kamu.. Ana dan anaknya yang bernama Mida masuk kedalam mobil untuk makam malam diluar.. Kembali kepada Sara.. Karena terlalu lama menunggu Sara tertidur di sofa dan kreaaakk.. Pintu pun terbuka rupanya Nata baru saja selesai rapat.. Nata kaget karena Sara tertidur dengan gaya yang cukup aneh di atas sofa… Dia tertawa terbahak-bahak hingga Sara terbangun dari tidurnya… Ehh maaf jadi ketiduran.. Sara pun duduk dan mengusap air liurnya yang menetes.. Duh kamu, nih tisu lap liur kamu di sofa ku.. Yaelah kamu kan banyak uang untuk beli sofa baru.. Tapi aku sangat sayang sama sofa ini.. Menagapa kamu sangat menyayangi sofa ini.. Aku sangat sayang lantaran ini terbatas dan hanya ada di sebuah desa terpencil.. Jadi ini bukan sofa mahal? Bukan harganya hanya 4 juta tidak mahal. Akan tetapi perjuangan orang membuatnya sangat luar biasa.. Aku menyukai karya yang dibuat dengan susah payah.. Jadi ini berharga bagiku.. Baiklah aku akan menghapus air liur ku.. Sara melihat syal yang ada di dekat sofa lalu diam-diam mengambilnya dan menggunakannya untuk mengelap air liurnya… tak lama setelah itu seorang wanita paruh baya datang dan memeluk Nata.. Hai anakku yang ganteng aku akan mengambil syalku yang tertinggal. Siapa itu ujar ibu nata menunjuk Sara dengan posisi seksi diatas sofa.. Ehhh ini teman ku bu, perkenalkan namanya Sara.. Hehh iya halo, Namaku Sara.. Ahh halo juga.. Tinggal dimana kamu cantik sekali, aku saja sampai kalah dengan kecantikanmu.. Hahahaha aku tidak cantik ibu terlalu pandai memujiku hehehe, Sara pun tersipu malu.. Beneren deh kamu canti sekali, pakai produk apa sih, kasih tahu dong rahasianya, ujar ibunya Nata.. Natural aja bu gak pakai makeup,,, Jadi kamu gak pakai bedak.. Gak pakai bu.. Terus kamu gak pakai Ginju juga.. Bener bu saya tidak menggunakan produk apapun semuanya natural saja.. Hebat , rupanya anak lelakiku tidak salah memilih teman wanita… Kapan-kapan ajak dia makan malam dirumah kita, ujar ibunya Nata… Aduh buat apa bu saya diajak kerumah.. Hehe.. Ya siapa tahu berminat jadi menantu.. Hah! Ibu serius ingin menjadikan wanita ini sebagai menantu… ya aku serius ujar ibunya.. Dia cantik nak, lihat badannya yang begitu bagus dan menggoda. Apa kamu tidak jatuh cinta padanya… Untuk sekarang belum bu, karena gadis ini masih belajar. Baiklah nona,mulai besok kamu akan belajar cara hidup sebagai Publik Figur dan orang keren… Hah! Buat apa bu? Ya akan kelak kau tidak malu jika bertemu dengan orang-orang penting di sini.. Aku akan mengenalkan kamu dengan berbagai orang keren di kota ini.. Ouhh ya sampai jumpa dilain hari.. Ibu Nata pun mengambil syalnya dan mengalungkannya dilehernya. Saat tiba di dalam lift.. Hmm bau apa sih ini.. Kayak bau jigong deh.. Ibu nata pun kembali ke ruangan Nata… Nata kok syal ibu baujigong sih… #gantungan_kunci
    Like
    1
    0 Komentar 0 Bagikan 12302 x Tayang 0 Ulasan
  • Gantungan Kunci
    Episode : 3

    Hmm kamu gak pernah ya jalan gini sama cewekmu..

    Pernah jalan aja, tapi gak pernah pegangan tangan. Terus kamu pernah ngapain aja..

    Gak ada lagi sih, hanya jalan kaki lalu ngobrol bentar terus pulang..

    Hah! Cuma gitu aja??
    Iyaaa, emang kamu pernah ngapain aja selama pacaran, ujar Nata pada Sara..

    Aku pernah melakukan segalanya selama pacaran.. Termasuk berhubungan badan..

    Mendengar itu Nata terdiam dan semakin grogi..

    Kamu mau nyoba, ujar Sara sambil menatap wajah Nata..

    Ehhh coba apaan !
    Coba berhubungan badan..

    Gak deh, aku takut..
    Takut kenapa!

    Sara menghentikan langkah kakinya dan memojokkan Nata kedinding di salah satu kantor pemerintahan..

    Kamu sangat tampan, bodohnya cewek-cewek itu meninggalkan kamu…
    Aku tidak ganteng… ujar Nata
    Kamu ganteng hanya saja kamu kurang merawat diri..
    Ayo kita kesalon..
    Ehhh gak ahh aku malu kesalon banyak ceweknya..

    Wkwkwk kamu takut cewek..
    Ya semenjak sering di hianati aku merasa trauma melihat wanita..

    Tenang Nata, bersama denganku kamu akan rasakan hal yang berbeda dan aku akan membantumu menghilangkan traumamu..

    Benarkah?? Aku tidak yakin jika aku dapat menghilangkan rasa trauma ini..

    Hei cowok, gak ada yang gak mungkin selama kita yakin di dunia ini.. Buktinya aku dapat kembali menjadi manusia..

    Ya juga ya.. Yaudah kamu bantu aku dan aku akan bantu kamu..

    Bantu aku??
    Ya pasti ada sesuatu yang sangat kamu inginkan..

    Hmm sebenarnya aku memiliki dendam yang belum terselesaikan.. Aku ingin balas dendam..

    Maaf aku tidak akan membantu mu membalas dendam dengan cara yang salah..
    Lalu bagaimana agar ku bisa membalas dendam tanpa mengeluarkan darah..

    Tenang ayo ikut aku kesuatu tempat..

    Nata membawa Sara pergi kesebuah gedung bertingkat yang ternyata sebuah Hotel bintang 7 yang sangat terkenal..

    Ketika keluar mereka di sambut pelayan dan pegawai hotel dengan sangat baik.
    Lalu seorang wanita memanggilnya dari belakang.

    Pak Nata, hari ini ada meeting dengan client di aula ujar wanita itu..

    Baiklah, siapkan kemeja dan jas ku ujar Nata..

    Sara pun terkejut..
    Kamu pemilik tempat ini, ujar Sara ,,
    Ya ini milik ku..
    Kamu tunggu di ruanganku saja, setelah selesai aku akan menemuimu disana..

    Ok aku akan menunggumu..
    Nadia, tolong antar ke ruangan saya ya..
    Siap pak, ujar wanita itu dengan senyum yang lebar..

    Sekarang aku mengerti mengapa Nata sering disakiti oleh banyak wanita, rupanya dia sering di manfaatkan karena kekayaannya..
    Saat masuk kedalam lift, ada seorang wanita hendak masuk. Namun tiba-tiba wanita itu melotot dan menjatuhkan belanjaannya.

    Nadia dan Sara terkejut.. Lalu membantu wanita itu mengambil buah jeruk yang berhamburan di lantai..

    Aduh kok bisa jatuh mbak.. Ehhh makasih udah bantu saya..

    “Astaga wanita ini sangat mirip dengan Sara”

    Ternyata wanita itu adalah Ana saudara Sara yang telah menghabisi nyawanya..
    Namun Sara tidak mengenalinya lantaran Ana melakukan operasi plastik dan merubah sebagian bentuk wajahnya..

    Makasih ya makasih,, ujar ana sambil tertunduk dan tangan yang gemetaran..

    Ini buahnya lain kali hati-hati ya mbak, ujar Sara kepada Ana..

    Tunggu bolehkan aku berkenalan dengan orang yang sudah menolongku…

    Ahhh tentu saja, nama ku Sara..
    “Namanya Sara ya Tuhan”

    Ana yang ketakutan langsung lari terbirit-birit meninggalkan Sara dan Nadia di depan lift..

    Hmm kenapa cewek itu, kayak lihat setan aja, ujar Nadia..

    Mungkin dia pengen eek, ujar Sara..
    Iya kali aja udah berak di celana.. Wkwkkw, keduanya pun tertawa terbahak-bahak..

    Yaudah ayo kit keruangan Pak Nata..
    Baiklah lantai berapa..

    Di lantai 15, apa kamu mau kue atau the, ujar Nadia pada Sara..

    Aku pengen makan bakso atau mie ayam.. Boleh kah,ujar Sara sambil menunjukkan wajah yang imut..

    Boleh aku akan pesankan, kebetulan aku punya bakso langganan yang sangat enak, aku yakin kamu akan suka..

    Benarkah aku tidak sabar untuk segera mencicipinya, dan aku ingin secangkir teh dan roti bakar.. Ujar Sara..

    Hah! Mengapa kau mengatakan hal yang sangat kusuka..

    Jadi kita memiliki kesamaan..

    Ya benar, aku sangat suka roti bakar dan secangkir teh hangat, ujar Nadia..

    Baiklah karena ini pertemuan yang indah aku akan mentraktirmu semuanya…
    #gantungan_kunci
    Gantungan Kunci Episode : 3 Hmm kamu gak pernah ya jalan gini sama cewekmu.. Pernah jalan aja, tapi gak pernah pegangan tangan. Terus kamu pernah ngapain aja.. Gak ada lagi sih, hanya jalan kaki lalu ngobrol bentar terus pulang.. Hah! Cuma gitu aja?? Iyaaa, emang kamu pernah ngapain aja selama pacaran, ujar Nata pada Sara.. Aku pernah melakukan segalanya selama pacaran.. Termasuk berhubungan badan.. Mendengar itu Nata terdiam dan semakin grogi.. Kamu mau nyoba, ujar Sara sambil menatap wajah Nata.. Ehhh coba apaan ! Coba berhubungan badan.. Gak deh, aku takut.. Takut kenapa! Sara menghentikan langkah kakinya dan memojokkan Nata kedinding di salah satu kantor pemerintahan.. Kamu sangat tampan, bodohnya cewek-cewek itu meninggalkan kamu… Aku tidak ganteng… ujar Nata Kamu ganteng hanya saja kamu kurang merawat diri.. Ayo kita kesalon.. Ehhh gak ahh aku malu kesalon banyak ceweknya.. Wkwkwk kamu takut cewek.. Ya semenjak sering di hianati aku merasa trauma melihat wanita.. Tenang Nata, bersama denganku kamu akan rasakan hal yang berbeda dan aku akan membantumu menghilangkan traumamu.. Benarkah?? Aku tidak yakin jika aku dapat menghilangkan rasa trauma ini.. Hei cowok, gak ada yang gak mungkin selama kita yakin di dunia ini.. Buktinya aku dapat kembali menjadi manusia.. Ya juga ya.. Yaudah kamu bantu aku dan aku akan bantu kamu.. Bantu aku?? Ya pasti ada sesuatu yang sangat kamu inginkan.. Hmm sebenarnya aku memiliki dendam yang belum terselesaikan.. Aku ingin balas dendam.. Maaf aku tidak akan membantu mu membalas dendam dengan cara yang salah.. Lalu bagaimana agar ku bisa membalas dendam tanpa mengeluarkan darah.. Tenang ayo ikut aku kesuatu tempat.. Nata membawa Sara pergi kesebuah gedung bertingkat yang ternyata sebuah Hotel bintang 7 yang sangat terkenal.. Ketika keluar mereka di sambut pelayan dan pegawai hotel dengan sangat baik. Lalu seorang wanita memanggilnya dari belakang. Pak Nata, hari ini ada meeting dengan client di aula ujar wanita itu.. Baiklah, siapkan kemeja dan jas ku ujar Nata.. Sara pun terkejut.. Kamu pemilik tempat ini, ujar Sara ,, Ya ini milik ku.. Kamu tunggu di ruanganku saja, setelah selesai aku akan menemuimu disana.. Ok aku akan menunggumu.. Nadia, tolong antar ke ruangan saya ya.. Siap pak, ujar wanita itu dengan senyum yang lebar.. Sekarang aku mengerti mengapa Nata sering disakiti oleh banyak wanita, rupanya dia sering di manfaatkan karena kekayaannya.. Saat masuk kedalam lift, ada seorang wanita hendak masuk. Namun tiba-tiba wanita itu melotot dan menjatuhkan belanjaannya. Nadia dan Sara terkejut.. Lalu membantu wanita itu mengambil buah jeruk yang berhamburan di lantai.. Aduh kok bisa jatuh mbak.. Ehhh makasih udah bantu saya.. “Astaga wanita ini sangat mirip dengan Sara” Ternyata wanita itu adalah Ana saudara Sara yang telah menghabisi nyawanya.. Namun Sara tidak mengenalinya lantaran Ana melakukan operasi plastik dan merubah sebagian bentuk wajahnya.. Makasih ya makasih,, ujar ana sambil tertunduk dan tangan yang gemetaran.. Ini buahnya lain kali hati-hati ya mbak, ujar Sara kepada Ana.. Tunggu bolehkan aku berkenalan dengan orang yang sudah menolongku… Ahhh tentu saja, nama ku Sara.. “Namanya Sara ya Tuhan” Ana yang ketakutan langsung lari terbirit-birit meninggalkan Sara dan Nadia di depan lift.. Hmm kenapa cewek itu, kayak lihat setan aja, ujar Nadia.. Mungkin dia pengen eek, ujar Sara.. Iya kali aja udah berak di celana.. Wkwkkw, keduanya pun tertawa terbahak-bahak.. Yaudah ayo kit keruangan Pak Nata.. Baiklah lantai berapa.. Di lantai 15, apa kamu mau kue atau the, ujar Nadia pada Sara.. Aku pengen makan bakso atau mie ayam.. Boleh kah,ujar Sara sambil menunjukkan wajah yang imut.. Boleh aku akan pesankan, kebetulan aku punya bakso langganan yang sangat enak, aku yakin kamu akan suka.. Benarkah aku tidak sabar untuk segera mencicipinya, dan aku ingin secangkir teh dan roti bakar.. Ujar Sara.. Hah! Mengapa kau mengatakan hal yang sangat kusuka.. Jadi kita memiliki kesamaan.. Ya benar, aku sangat suka roti bakar dan secangkir teh hangat, ujar Nadia.. Baiklah karena ini pertemuan yang indah aku akan mentraktirmu semuanya… #gantungan_kunci
    0 Komentar 0 Bagikan 11782 x Tayang 0 Ulasan
  • Gantungan Kunci
    Episode : 2

    Apa kamu dapat menyentuhku ? copa pukul aku, ujar Sara..

    kamu gila ya, aku tidak akan memukul seorang wanita.

    Cepat pukul aja, apa aku bermimpi atau aku berada di alam baka..

    Baiklah jika itu yang kamu minta.. Plaaaaaak !!!!
    Nata pun memukul wajah Sara dengan sedikit rasa takut..

    Awwwww SAAAAAAAAAAAkiiiitt !!!!
    Sara segera berlari kedepan cermin, AHhhhh aku bisa terlihat dicermin..
    Maksudmu apa sih, Nata sedikit bingung dengan tingkah laku Sara yang aneh..

    Sara pun menceritakan jika dirinya sudah lama mati dan dikurung di dalam gantungan kunci yang dia ambil dari atas pohon..

    Nata pun ketawa dengan sangat kencang wkwkwkwkwk...

    Apa katamu kamu sudah mati dan terkurung di dalam gantungan kunci itu.. Hei girl jangan bohong, gak bagus cewek secantik kamu berbohong katakan saja, aku tidak akan marah.

    Baiklah jika kamu tidak mempercayai kata-kataku.
    Aku mendengar semua yang kamu katakan di pohon itu..

    Coba sebutkan salah satunya, ujar Nata sambil menatap wajah Sara yang cantik..

    Kamu bilang kalau kamu sangat ingin punya kekasih yang baik hati dan ingin memiliki pasangan yang baik.. Kamu juga bilang akan menjaga ku dengan baik.

    Nata tak dapat berkata-kata dia duduk diatas kasurnya.. AKu benar-benar tidak percaya jika kamu adalah arwah yang dikurung di dalam sebuah liontin..

    Maaf gantungan kunci bukan liontin... Ujar Sara dengan bibir yang manyun..
    bailah terserah saja ujar Nata.. Jadi mengapa kamu berubah menjadi manusia !!

    Ahh iyaa, apa karena permintaan ku tadi malam, ujar Sara..

    Emang apa yang kau minta ??
    Aku berdoa dan berharap dapat mencintai seseorang pria kepada Tuhan...

    Siapa pria itu ??

    Hmmmm ada deh seseorang..Ujar Sara karena dia sangat gugup ketika Nata menatap wajahnya...
    Ya siapa sih seseorang itu! Aku ya , Ujar Nata...
    Ihhh gak lah ada deh seseoang... ujar Sara...

    Yaudah kalau gitu aku tidak akan bertanya lagi..

    Nata terlihat sedih dan menuju kamar mandi untuk mandi...

    Apa aku salah bicara padanya.. Ah tidak apakah dia sedih karena ucapanku yang menyakitkan..

    Aku harus jujur padanya.. Sara pun duduk dengan cemas diatas kasur..

    Setelah 13 menit Nata keluar dari kamar mandi.. dan melihat Sara duduk sambil tersenyum kearahnya, Namun handuknya terlepas.

    Mata Sara terbuka lebar dan segera menutup mulutnya..

    Aihhh tutup mata jangan lihat, ujar Nata. Baiklah aku tidak melihat apapun..
    Ahh bohong matamu tidak kau tutup..
    Bagaimana aku bisa menutup mataku yang terbuka dengan lebar..

    Nata pun mengambil handuk dan menutupi tubuhnya..
    Sara terus saja memandangi Nata sambil terus saja tertawa... Hahahaha

    Kenapa kamu tertawa ? ujar Nata kepada Sara..

    Hmm gpp kamu lucu banget deh.. sudah sangat lama aku tidak merasakan kebahagiaan ini..

    Kebahagian apaan sih, dasar wanita mesum..

    ihhh aku bukan mesum mungkin aku hanya wanita beruntuk yang bisa bertemu dengan pria sebaik dirimu..

    Memangnya kamu gak pernah pacaran ya.. cepat balikkan tubuhmu aku ingin memakai pakaian..

    Sara pun membalikkan badannya.. Baiklah ...Pernah dulu tapi aku sudah lupa rasanya mencintai seseorang yang ada pada diriku hanyalah dendam..

    Dendam!! apa kamu membenci seseorang, ujar Nata..

    Ya aku dendam pada mereka yang membunuhku pada masa itu..
    mendengar cerita Sara yang menyedihkan Nata pun menghampirinya dan memegang pundaknya...
    Aku sangat sedih mendengar kisah mu.. tenang sekarang aku adalah cowok yang tepat untukmu..

    Sara pun memalingkan tubuhnya..

    Benarkah kamu sangat sedih mendengar masa laluku..

    Ya sangat benar, aku bisa pastikan semuanya..

    Tapi tolong pakai dulu celanamu, wkwkwkwk aku akan terus tertawa jika melihatmu berdiri di hadapanku hanya memakai celana dalam..

    Haahh !! sorry ya aku lupa pakai celana...
    Hahahahaha sara pun tertawa terbahak bahak melihat tingkah lucu Nata..
    wajah Nata pun memerah..

    Sara yang girang membuka jendela kamar Nata, Ahh sudah lama gak merasakan angin di pagi hari. Apa kamu tidak ingin mengajakku keliling kota ini ujar Sara sambil menatap Nata yang sedang memakai celana..

    Hah jalan-jalan boleh tapi balikkan badanmu dulu.. Emang kenapa?

    Aku gak pede dilihat terus sama kamu.. Yaudah deh kalau udah selesai bilang ya..
    Iyaa deh.. Nanti aku kasih tahu..
    Udah belum nih,, Sara pun memalingkan wajahnya.. Ehh jangan lihat dulu aku belum pakai baju..

    Ohh yang penting udah pakai celana.. Ayo cepat aku sudah tidak sabar jalan-jalan..

    Ok ok .. Sambil memakai baju Nata menutup pintu rumahnya dan berlari mengejar Sara yang sudah jalan terlalu jauh didepannya..

    Ehh tungguin donk kamu terlalu cepat,.. Yaa yaa cepat ya aku udah gak sabar..

    Uhmmm cape deh ngejar kamu..
    Aku kan gak nyuruh kamu ngejar aku..
    Aku takut kamu tersesat makanya aku ngejar kamu.

    Masa sih, kalau gitu coba pegang tangan aku, biar aku gak tersesat, ujar Sara kepada Nata..

    Mendengar ucapan Sara yang menggoda, wajah Nata menjadi merah..
    Ehhh gak usah juga lah pegang-pegang tangan..

    Ya katanya takut aku tersesat tapi gak di jaga gimana sih kamu..

    Ya ya deh sini aku pegang tangan kamu..
    Sambil gemetar Nata menggenggam tangan Sara.. Melihat hal itu Sara sangat senang..

    #gantungan_kunci
    Gantungan Kunci Episode : 2 Apa kamu dapat menyentuhku ? copa pukul aku, ujar Sara.. kamu gila ya, aku tidak akan memukul seorang wanita. Cepat pukul aja, apa aku bermimpi atau aku berada di alam baka.. Baiklah jika itu yang kamu minta.. Plaaaaaak !!!! Nata pun memukul wajah Sara dengan sedikit rasa takut.. Awwwww SAAAAAAAAAAAkiiiitt !!!! Sara segera berlari kedepan cermin, AHhhhh aku bisa terlihat dicermin.. Maksudmu apa sih, Nata sedikit bingung dengan tingkah laku Sara yang aneh.. Sara pun menceritakan jika dirinya sudah lama mati dan dikurung di dalam gantungan kunci yang dia ambil dari atas pohon.. Nata pun ketawa dengan sangat kencang wkwkwkwkwk... Apa katamu kamu sudah mati dan terkurung di dalam gantungan kunci itu.. Hei girl jangan bohong, gak bagus cewek secantik kamu berbohong katakan saja, aku tidak akan marah. Baiklah jika kamu tidak mempercayai kata-kataku. Aku mendengar semua yang kamu katakan di pohon itu.. Coba sebutkan salah satunya, ujar Nata sambil menatap wajah Sara yang cantik.. Kamu bilang kalau kamu sangat ingin punya kekasih yang baik hati dan ingin memiliki pasangan yang baik.. Kamu juga bilang akan menjaga ku dengan baik. Nata tak dapat berkata-kata dia duduk diatas kasurnya.. AKu benar-benar tidak percaya jika kamu adalah arwah yang dikurung di dalam sebuah liontin.. Maaf gantungan kunci bukan liontin... Ujar Sara dengan bibir yang manyun.. bailah terserah saja ujar Nata.. Jadi mengapa kamu berubah menjadi manusia !! Ahh iyaa, apa karena permintaan ku tadi malam, ujar Sara.. Emang apa yang kau minta ?? Aku berdoa dan berharap dapat mencintai seseorang pria kepada Tuhan... Siapa pria itu ?? Hmmmm ada deh seseorang..Ujar Sara karena dia sangat gugup ketika Nata menatap wajahnya... Ya siapa sih seseorang itu! Aku ya , Ujar Nata... Ihhh gak lah ada deh seseoang... ujar Sara... Yaudah kalau gitu aku tidak akan bertanya lagi.. Nata terlihat sedih dan menuju kamar mandi untuk mandi... Apa aku salah bicara padanya.. Ah tidak apakah dia sedih karena ucapanku yang menyakitkan.. Aku harus jujur padanya.. Sara pun duduk dengan cemas diatas kasur.. Setelah 13 menit Nata keluar dari kamar mandi.. dan melihat Sara duduk sambil tersenyum kearahnya, Namun handuknya terlepas. Mata Sara terbuka lebar dan segera menutup mulutnya.. Aihhh tutup mata jangan lihat, ujar Nata. Baiklah aku tidak melihat apapun.. Ahh bohong matamu tidak kau tutup.. Bagaimana aku bisa menutup mataku yang terbuka dengan lebar.. Nata pun mengambil handuk dan menutupi tubuhnya.. Sara terus saja memandangi Nata sambil terus saja tertawa... Hahahaha Kenapa kamu tertawa ? ujar Nata kepada Sara.. Hmm gpp kamu lucu banget deh.. sudah sangat lama aku tidak merasakan kebahagiaan ini.. Kebahagian apaan sih, dasar wanita mesum.. ihhh aku bukan mesum mungkin aku hanya wanita beruntuk yang bisa bertemu dengan pria sebaik dirimu.. Memangnya kamu gak pernah pacaran ya.. cepat balikkan tubuhmu aku ingin memakai pakaian.. Sara pun membalikkan badannya.. Baiklah ...Pernah dulu tapi aku sudah lupa rasanya mencintai seseorang yang ada pada diriku hanyalah dendam.. Dendam!! apa kamu membenci seseorang, ujar Nata.. Ya aku dendam pada mereka yang membunuhku pada masa itu.. mendengar cerita Sara yang menyedihkan Nata pun menghampirinya dan memegang pundaknya... Aku sangat sedih mendengar kisah mu.. tenang sekarang aku adalah cowok yang tepat untukmu.. Sara pun memalingkan tubuhnya.. Benarkah kamu sangat sedih mendengar masa laluku.. Ya sangat benar, aku bisa pastikan semuanya.. Tapi tolong pakai dulu celanamu, wkwkwkwk aku akan terus tertawa jika melihatmu berdiri di hadapanku hanya memakai celana dalam.. Haahh !! sorry ya aku lupa pakai celana... Hahahahaha sara pun tertawa terbahak bahak melihat tingkah lucu Nata.. wajah Nata pun memerah.. Sara yang girang membuka jendela kamar Nata, Ahh sudah lama gak merasakan angin di pagi hari. Apa kamu tidak ingin mengajakku keliling kota ini ujar Sara sambil menatap Nata yang sedang memakai celana.. Hah jalan-jalan boleh tapi balikkan badanmu dulu.. Emang kenapa? Aku gak pede dilihat terus sama kamu.. Yaudah deh kalau udah selesai bilang ya.. Iyaa deh.. Nanti aku kasih tahu.. Udah belum nih,, Sara pun memalingkan wajahnya.. Ehh jangan lihat dulu aku belum pakai baju.. Ohh yang penting udah pakai celana.. Ayo cepat aku sudah tidak sabar jalan-jalan.. Ok ok .. Sambil memakai baju Nata menutup pintu rumahnya dan berlari mengejar Sara yang sudah jalan terlalu jauh didepannya.. Ehh tungguin donk kamu terlalu cepat,.. Yaa yaa cepat ya aku udah gak sabar.. Uhmmm cape deh ngejar kamu.. Aku kan gak nyuruh kamu ngejar aku.. Aku takut kamu tersesat makanya aku ngejar kamu. Masa sih, kalau gitu coba pegang tangan aku, biar aku gak tersesat, ujar Sara kepada Nata.. Mendengar ucapan Sara yang menggoda, wajah Nata menjadi merah.. Ehhh gak usah juga lah pegang-pegang tangan.. Ya katanya takut aku tersesat tapi gak di jaga gimana sih kamu.. Ya ya deh sini aku pegang tangan kamu.. Sambil gemetar Nata menggenggam tangan Sara.. Melihat hal itu Sara sangat senang.. #gantungan_kunci
    0 Komentar 0 Bagikan 12267 x Tayang 0 Ulasan
  • Gantungan Kunci
    Episode : 1

    Aku adalah arwah penasaran yang disimpan di dalam gantungan kunci. Semasa hidup aku tak pernah merasa di cintai oleh keluarga, teman dan kekasih.

    Mereka berlomba-lomba membuatku menderita tuk mengambil hartaku. Aku dikurung di dalam gantungan ini agar tak dapat membalaskan dendam.

    Mereka membuangnya di sebuah tempat yang jauh.

    Suatu hari aku melihat ada seorang pria yang berdiri diatas pohon itu.

    Dia melihat gantungan kunci itu. Dia membawa ku dan memberikan aku cinta sehingga sihir itu musnah.

    Dimalam yang dingin pasangan kekasih di bunuh oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Padahal satu minggu lagi keduanya akan menikah.

    Sang wanita sempat memohon agar tidak di bunuh, namun beberapa pria tidak terima dan langsung menembaknya.

    Wanita ini bernama Sara berumur 20 Tahun. Dia yang kini telah menjadi arwah yang tidak terima di perlakukan dengan buruk. Rupanya semua terjadi karena perebutan harta.

    Otak pembunuhan adalah kakak kandungnya sendiri.

    Ana berumur 23 tahun seorang wanita yang cantik dan memiliki pribadi yang sopan juga baik.

    Tidak ada yang menyangka jika dia adalah dalang dari semuanya.

    Lantaran takut arwah adik tirinya menghantui dirinya, dia menyuruh seorang untuk mengurung arwahnya di dalam gantungan kunci.

    Lalu menggantungnnya disebuh pohon besar di tengah hutan. Setiap saat Sara duduk di bawah pohon lantaran dirinya tidak dapat pergi jauh dari gantungan kunci tersebut.

    Berpuluh-puluh tahun berlalu, hutan itu kini telah berubah menjadi kawasan yang banyak diminati masyarakat karena tempatnya yang strategis dan menyenangkan.

    Sedangkan Ana kini sudah memiliki anak dan kini usianya 56 tahun.

    Seorang pria bernama Nata baru saja berpisah dengan kekasihnya.

    Dia memutuskan hubungannya karena sang kekasih selingkuh dengan Pria lain.
    Sambil menahan air matanya Nata pergi berjalan menuju rumahnya, Namun karena hari yang panas Nata berteduh di bahan pohon besar tempat Sara berdiam diri.

    Nata pun mengambil topinya dan menggunakannya untuk kipas.

    Duh panas banget hari ini, tumben mungkin saja nanti malam akan hujan.

    Cowok ini sangat tampan, boleh gak sih aku ganggu ujar Sara.

    Sara pun meniup telinga Nata.
    Ahhh segar ada juga angin di sini ujarnya. Nata pun bersandar di pohon besar itu sambil matanya melihat sekeliling.

    Rupanya Nata melihat Gantungan kunci berbentuk liontin merah di dahan pohon. Penasaran dengan Gantungan kunci itu, Nata pun mengambil ranting untuk menjatuhkannya namun gagal.

    Dia memutuskan untuk naik ke pohon besar itu dan berhasil mengambil gantungan kunci itu.

    Bagus juga gantungan ini, semoga kamu bisa jadi teman ku ujar Nata.

    Aku taruh kamu dimana ya.. hmmm yaudah deh aku taruh kamu di tas aku aja deh. Setelah itu Nata pulang.
    Senyum bahagia dari Wajah Sara terlihat dengan sangat jelas.

    Sudah lama aku tak merasakan rasa seperti ini, apa ini cinta pandangan pertama..

    ahh mana mungkin aku mencintai manusia, aku hanya arwah penasaran.

    Ahhhh sampai juga dirumah nata yang lelah langsung saja berbaring diatas tempat tidur.

    Kemudian dia melihat gantungan kunci yang baru saja di bawanya pulang.

    Kamu beruntung bertemu dengan ku, coba di tangan orang lain bisa dijual.

    Semoga kita bisa berteman dengan sangat dekat.. Nata pun tertidur dengan pulas.

    Cakepnya cowok ini, ujar Sara yang duduk di sebelah Nara. Ya Tuhan andaikan aku bisa hidup kembali, aku ingin merasakan cinta dari pria ini. Ku yakin dia cowok yang baik.

    Aku kasihan melihat dia disakiti oleh wanita yang jahat.

    Andaikan saja, tapi tidak mungkin aku sudah mati..

    Sadarlah sara kamu tidak bisa mencintai manusia ini.. huhh
    Sara memejamkan matanya dan keesokan harinya..

    Krrriiiinngg alarm jam berbunyi dengan nyaring.

    Nata pun terbangun dan mengambil jam itu.

    Wah gawat aku sudah ketinggalan kereta buat beli persediaan untuk hari Natal.

    Ahh tidak aku tidak bisa membeli kue yang enak di hari Natal.

    Kenapa kamu gak membangunkan ku, Jangan hanya duduk saja disitu.

    Hmmmm, sara pun menunjuk wajahnya.. maksud kamu aku ya..

    Haaa! siapa kamu mengapa bisa berada di dalam rumah ku..

    Aku !! hmmm kamu dapat melihat ku..

    Yayayaya aku dapat melihatmu dengan sangat jelas. Apa kau pencuri!

    Ihhh aku cantik begini kamu bilang pencuri. Ayo cepat keluar dari sini..
    Nata pun memegang tangan Sara.


    #gantungan_kunci
    Gantungan Kunci Episode : 1 Aku adalah arwah penasaran yang disimpan di dalam gantungan kunci. Semasa hidup aku tak pernah merasa di cintai oleh keluarga, teman dan kekasih. Mereka berlomba-lomba membuatku menderita tuk mengambil hartaku. Aku dikurung di dalam gantungan ini agar tak dapat membalaskan dendam. Mereka membuangnya di sebuah tempat yang jauh. Suatu hari aku melihat ada seorang pria yang berdiri diatas pohon itu. Dia melihat gantungan kunci itu. Dia membawa ku dan memberikan aku cinta sehingga sihir itu musnah. Dimalam yang dingin pasangan kekasih di bunuh oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Padahal satu minggu lagi keduanya akan menikah. Sang wanita sempat memohon agar tidak di bunuh, namun beberapa pria tidak terima dan langsung menembaknya. Wanita ini bernama Sara berumur 20 Tahun. Dia yang kini telah menjadi arwah yang tidak terima di perlakukan dengan buruk. Rupanya semua terjadi karena perebutan harta. Otak pembunuhan adalah kakak kandungnya sendiri. Ana berumur 23 tahun seorang wanita yang cantik dan memiliki pribadi yang sopan juga baik. Tidak ada yang menyangka jika dia adalah dalang dari semuanya. Lantaran takut arwah adik tirinya menghantui dirinya, dia menyuruh seorang untuk mengurung arwahnya di dalam gantungan kunci. Lalu menggantungnnya disebuh pohon besar di tengah hutan. Setiap saat Sara duduk di bawah pohon lantaran dirinya tidak dapat pergi jauh dari gantungan kunci tersebut. Berpuluh-puluh tahun berlalu, hutan itu kini telah berubah menjadi kawasan yang banyak diminati masyarakat karena tempatnya yang strategis dan menyenangkan. Sedangkan Ana kini sudah memiliki anak dan kini usianya 56 tahun. Seorang pria bernama Nata baru saja berpisah dengan kekasihnya. Dia memutuskan hubungannya karena sang kekasih selingkuh dengan Pria lain. Sambil menahan air matanya Nata pergi berjalan menuju rumahnya, Namun karena hari yang panas Nata berteduh di bahan pohon besar tempat Sara berdiam diri. Nata pun mengambil topinya dan menggunakannya untuk kipas. Duh panas banget hari ini, tumben mungkin saja nanti malam akan hujan. Cowok ini sangat tampan, boleh gak sih aku ganggu ujar Sara. Sara pun meniup telinga Nata. Ahhh segar ada juga angin di sini ujarnya. Nata pun bersandar di pohon besar itu sambil matanya melihat sekeliling. Rupanya Nata melihat Gantungan kunci berbentuk liontin merah di dahan pohon. Penasaran dengan Gantungan kunci itu, Nata pun mengambil ranting untuk menjatuhkannya namun gagal. Dia memutuskan untuk naik ke pohon besar itu dan berhasil mengambil gantungan kunci itu. Bagus juga gantungan ini, semoga kamu bisa jadi teman ku ujar Nata. Aku taruh kamu dimana ya.. hmmm yaudah deh aku taruh kamu di tas aku aja deh. Setelah itu Nata pulang. Senyum bahagia dari Wajah Sara terlihat dengan sangat jelas. Sudah lama aku tak merasakan rasa seperti ini, apa ini cinta pandangan pertama.. ahh mana mungkin aku mencintai manusia, aku hanya arwah penasaran. Ahhhh sampai juga dirumah nata yang lelah langsung saja berbaring diatas tempat tidur. Kemudian dia melihat gantungan kunci yang baru saja di bawanya pulang. Kamu beruntung bertemu dengan ku, coba di tangan orang lain bisa dijual. Semoga kita bisa berteman dengan sangat dekat.. Nata pun tertidur dengan pulas. Cakepnya cowok ini, ujar Sara yang duduk di sebelah Nara. Ya Tuhan andaikan aku bisa hidup kembali, aku ingin merasakan cinta dari pria ini. Ku yakin dia cowok yang baik. Aku kasihan melihat dia disakiti oleh wanita yang jahat. Andaikan saja, tapi tidak mungkin aku sudah mati.. Sadarlah sara kamu tidak bisa mencintai manusia ini.. huhh Sara memejamkan matanya dan keesokan harinya.. Krrriiiinngg alarm jam berbunyi dengan nyaring. Nata pun terbangun dan mengambil jam itu. Wah gawat aku sudah ketinggalan kereta buat beli persediaan untuk hari Natal. Ahh tidak aku tidak bisa membeli kue yang enak di hari Natal. Kenapa kamu gak membangunkan ku, Jangan hanya duduk saja disitu. Hmmmm, sara pun menunjuk wajahnya.. maksud kamu aku ya.. Haaa! siapa kamu mengapa bisa berada di dalam rumah ku.. Aku !! hmmm kamu dapat melihat ku.. Yayayaya aku dapat melihatmu dengan sangat jelas. Apa kau pencuri! Ihhh aku cantik begini kamu bilang pencuri. Ayo cepat keluar dari sini.. Nata pun memegang tangan Sara. #gantungan_kunci
    0 Komentar 0 Bagikan 12280 x Tayang 0 Ulasan
  • Love
    1
    0 Komentar 0 Bagikan 11490 x Tayang 0 Ulasan
  • Ketika cowok miskin dan jelek ngelamar cewek cantik
    https://web.facebook.com/reel/1645976709270602
    #wadai
    Ketika cowok miskin dan jelek ngelamar cewek cantik https://web.facebook.com/reel/1645976709270602 #wadai
    WEB.FACEBOOK.COM
    Facebook
    Ketika cowok miskin dan jelek ngelamar cewek cantik... #cewekmatre #cewekhot #ditolak #cintaditolak #animasi #kartunindo. Armada · Buah Hati
    Like
    Love
    Wow
    3
    0 Komentar 0 Bagikan 11971 x Tayang 0 Ulasan
  • Suara Tebasan Rumput
    #talesofterror
    https://web.facebook.com/reel/1046981726786008
    Suara Tebasan Rumput #talesofterror https://web.facebook.com/reel/1046981726786008
    WEB.FACEBOOK.COM
    Facebook
    62 views, 1 likes, 0 comments, 0 shares, Facebook Reels from Nucky Prayanta Natalius: Pernah gak kalian dengar suara orang menebas rumput tapi ga ada orangnya.. aku sering bgt dengar suara ini pada...
    Like
    Love
    Wow
    3
    0 Komentar 0 Bagikan 11581 x Tayang 0 Ulasan
  • Sampah Family
    Ketika timun di buang
    https://web.facebook.com/reel/765843135590290
    #sampahfamily
    Sampah Family Ketika timun di buang https://web.facebook.com/reel/765843135590290 #sampahfamily
    WEB.FACEBOOK.COM
    Facebook
    Ketika timun di buang 🤭 #animasilucu #kartunlucu #manga #emangboleh #hiburan. Gaviluk · Emang Boleh
    Like
    Haha
    Wow
    3
    0 Komentar 0 Bagikan 6291 x Tayang 0 Ulasan
Cerita Lainnya
Tanya dan Jawab
Pertanyaan yang sering di tanyakan